Hobi Ngentot Berbagai Gaya
Bicara soal hubungan intim, kita tidak cuma bicara soal penetrasi tapi juga posisi. Kita tidak cuma bicara soal cara memasukkan benda keras nan tumpul ke dalam wadah fleksibel yang berlendir, tapi juga soal variasi posisi yang baik untuk melakukan itu (kamu ngerti kan maksud saya?).
Banyak yang bilang “lah kan cuma sekedar memasukkan benda yang satu ke dalam benda yang lain. Mau pakai posisi apapun rasanya pasti sama aja kan?” Ya memang, logika itu masuk akal dalam kebanyakan kegiatan seperti saat memasukkan kunci ke lubang kunci misalnya. Mau sambil nungging kek, mau sambil kayang kek, memasukkan kunci ke lobang kunci ya hasilnya sama aja, yang ada malah jadi ribet kalau pakai posisi yang aneh-aneh. Tapi percaya atau tidak, posisi dalam berhubungan seks adalah kunci untuk mendapatkan sensasi yang berbeda.
Kalau kamu masih pengantin baru, mungkin setiap posisi rasanya sama saja. Secara baru 2 menit merem-melek, pertandingan sudah selesai (kebanyakan pengantin baru seperti ini). Seks baru akan terasa berbeda setelah 6-7 tahun dengan posisi yang itu-itu saja di setiap sesi berhubungan badan. Kamu akan tiba pada titik jenuh dimana kamu mulai aktivitas seks rasanya sudah mulai terasa menjijikkan.
Sebagai laki-laki, kamu mulai merasakan kesulitan berdiri. Masalah yang tadinya cuma berkutat soal ejakulasi dini, sekarang malah jadi impotensi. Kamu mulai mempertanyakan kemampuan kejantanan kamu, padahal letak masalah sebenarnya adalah kehidupan seks yang hambar, bagaikan kari ayam tanpa ketumbar (berima kan ya?).
Artikel ini lumayan panjang, dilihat dari jari-jari saya yang kribo setelah selesai mengetik. Artikelnya sengaja saya bagi perhalaman biar mudah jadi acuan. Kalau gak bisa baca sekaligus, silahkan aja di bookmark. Tanpa basa dan basi, kita lompat langsung ke poin pertama di sebelah.
1. Posisi CAT (Coital Alignment Technique)
Posisi the CAT ini hampir sama dengan posisi misionaris yang legendaris. Tapi karena posisi misionaris tergolong standar dan bagi kebanyakan orang “membosankan”, varian posisi bercinta yang satu ini terbukti memberikan perubahan pada banyak pasangan. Menurut studi di Journal of Sex and Marital Therapy, wanita yang memiliki kesulitan orgasme dengan posisi misionaris mengalami peningkatan orgasme pada posisi the CAT sebanyak 56 persen.
Posisi The CAT ini tidak jauh berbeda dari posisi misionaris, hanya saja posisi badan suami berada sedikit lebih di atas daripada istri. Kalau pada posisi misionaris dada suami dan istri menempel sejajar, dalam posisi CAT bagian dada suami sejajar dengan bagian bahu istri. Biar bisa penetrasi, istri harus melekuk kakinya sekitar 45 derajat untuk mengangkat sedikit bagian pinggang. Ini memungkinkan bagian pangkal penis memberikan gesekan yang konstan terhadap klitoris.
Buat kamu yang senang berposisi klasik misionaris karena tidak mampu berakrobat dengan posisi-posisi ekstrim, disarankan untuk sekali-kali mencoba juga posisi The CAT biar aktivitas seks kamu tidak membosankan.
2. Posisi Air Terjun (Waterfall & Head Rush)
Banyak yang bilang, semakin banyak darah yang mengalir ke otak semakin baik untuk kecepatan berpikir seseorang. Katanya sih, Einsten dulunya suka berbaring dengan posisi kepala di bawah untuk melancarkan aliran darah yang lebih banyak ke otak. KATANYA sih (saya tidak pernah cukup peduli untuk cari tau kebenarannya).
Kenapa saya bahas-bahas soal darah ke otak? Karena posisi seks Waterfall ini disebut juga sebagai posisi bercinta Head Rush. Kenapa? Karena pada posisi ini, suami berbaring di tepi ranjang (atau objek apapun tempat kamu dan istri melakukannya). Seperti pada gambar di atas, istri dalam posisi duduk dan harus berperan aktif dalam berpenetrasi. Posisi satu ini akan membuat aliran darah deras ke kepala dan memberikan sensasi hubungan intim yang berbeda.
3. Posisi One Up (Over Shoulder, The Hamstring Stretch)
Posisi One Up atau yang biasa juga disebut dengan Over Shoulder adalah posisi yang menurut penelitan paling pas untuk istri-istri yang sensitif pada salah satu sisi klitoris saja. Pada gambar di atas, posisi cowok memang terlihat sedang melakukan oral seks. Tapi posisi ini sebenarnya tidak eksklusif hanya untuk oral seks saja. Penetrasi pun dapat dilakukan dengan posisi ini dan istri akan tetap mendapatkan stimulasi yang luar biasa pada bagian klitorisnya.
Pada posisi ini, angkat salah satu kaki istri dan biarkan ia menahannya dengan tangan pada bagian belakang lutut. Pastikan istri diposisikan di dekat tepi tempat tidur, karena penetrasi baik dilakukan dengan suami yang bertumpu pada lantai. Minta istri untuk mengangkat lebih tinggi kakinya tersebut agar bagian pinggulnya ikut terangkat dan membentuk sudut sempurna untuk penetrasi yang dalam sekaligus stimulasi yang konstan pada klitoris.
4. Posisi Cowgirl (Woman On Top)
Posisi Cowgirl sebenarnya lebih dikenal dengan posisi Woman On Top, alias wanita di atas. Posisi ini membutuhkan stamina istri yang baik tentunya. Karena pada posisi Woman On Top, istri lah yang aktif bergerak dalam keadaan duduk di atas selangkangan suami. Posisi ini sebenarnya adalah salah satu posisi bercinta terbaik yang bisa menghasilkan sensasi luarbiasa. Pada posisi Woman On Top ini, penetrasi yang konstan terjadi pada sepertiga bagian terdepat vagina, yang mana adalah zona paling sensitif.
Buat kamu-kamu yang mau mendapatkan sensasi yang lebih, coba lakukan oral untuk sang istri dalam posisi Woman On Top. Menurut penelitian, oral seks terbaik untuk wanita adalah dalam posisi Woman On Top atau saat wanita dalam keadaan jongkok/duduk.
5. Posisi Hot Seat (Love Seat)
Posisi seks Hot Seat sebenarnya adalah varian dari posisi doggy style, hanya saja dilakukan dalam keadaan duduk. Suami berada dalam posisi duduk dan sedikit mengangkang, baik itu di sisi ranjang ataupun kursi. Sementara istri menempatkan diri pada posisi duduk di antara kedua paha suami. Berbeda dengan doggy style yang kita kenal dimana cowok mengambil alih kendali dalam pergerakan, posisi hot seat ini mengharuskan pihak cewek yang lebih aktif. Jadi sekali lagi tentunya membutuhkan stamina hehe.
Pada posisi Hot Seat atau yang juga disebut dengan Love Seat ini, istri sebaiknya mampu mencapai lantai agar bisa mengangkat diri dengan bertumpu pada lantai. Atau jika dilakukan di kursi yang memiliki sandaran tangan, ini juga bisa dipakai untuk bertumpu secara bergantian dengan pijakan kaki untuk tetap menjaga stamina selagi dalam posisi ini. Layak dicoba buat pasangan-pasangan yang merasa posisi missionaris mulai hambar.
6. Posisi Spin Cycle (Repair Man)
Posisi Seks yang disebut dengan Spin Cycle atau Repairman ini sebenarnya sama saja dengan posisi seks Hot Seat yang sebelumnya disebutkan pada poin nomer 5. Hanya saja, perbedaan mendasar posisi ini adalah tempat dimana seks tersebut dilakukan. Kalau pada posisi Hot Seat seks dilakukan di tepi ranjang atau di kursi dengan sandaran tangan, posisi Spin Cycle dilakukan di atas mesin cuci dan memanfaatkan getarannya sebagai penambah sensasi.
Okay, buat pasangan yang biasanya nyuci di kali, tentu saja posisi ini tidak perlu dipertimbangkan. Apalagi karena juga tidak disarankan untuk dilakukan di usaha laundry tetangga. Bisa jadi tontonan se-RT nantinya…
7. Posisi Tangga Surga (Stairway to Heaven)
Bicara soal seks, salah satu aspek yang bisa menjadi sensasi baru adalah pemilihan tempatnya. Posisi Tangga Surga atau yang istilah Flores pedalamannya Stairway to Heaven ini adalah salah satu posisi yang tidak diperuntukkan buat aktivitas seksual di kamar. Menurut para pecinta posisi ini, katanya “kenapa harus nunggu sampai di kamar?”
Buat kalian-kalian pasangan yang juga suka “kebelet”, posisi seks yang satu ini bisa jadi pertimbangan. Sebenarnya posisinya tidak jauh berbeda dengan posisi dasar Hot Seat yang tadi sudah di bahas. Dimana suami duduk dalam keadaan sedikit mengangkang, memberikan tempat untuk istri di antara kedua pahanya. Bedanya, posisi Tangga Surga ini dilakukan di anak tangga, bukan di tepi ranjang, di kursi, di atas mesin cuci apalagi di atas mesin fotokopi.
Disarankan untuk dilakukan di tangga yang memiliki pegangan, seperti gambar di atas. Pegangan tangga bisa jadi alat bantu untuk sang istri menopang dan menaik-turunkan badannya. Kalau rumah kamu tidak bertingkat, tidak usah repot-repot mencoba gaya ini dengan tangga PLN, gak bakal nyaman….
8. Posisi Reverse Cowgirl (Rodeo Drive)
Sebelumnya sudah kita bahas posisi Cowgirl alias Woman On Top. Kali ini kita bahas satu lagi variannya, yaitu posisi hubungan intim Reverse Cowgirl alias Cowgirl terbalik. Kalau pada posisi Cowgirl yang dasar istri memposisikan diri menghadap ke suami, Reverse Cowgirl yang dilakukan dengan membelakangi suami. Gampang toh?
Walaupun merupakan varian, tapi sensasi Reverse Cowgirl berbeda sekali dengan Cowgirl standar, secara posisi dan sudut penetrasi juga berbeda. Dalam posisi ini, istri harus mengatur sudut yang tepat untuk penetrasi yang lebih sensasional. Istri bisa menegakkan badan untuk penetrasi yang lebih dalam, atau bisa sedikit membungkuk untuk menstimulasi klitoris lebih konstan. Hanya saja, agak sulit buat suami untuk melakukan rangsangan-rangsangan lain karena posisi istri yang membelakanginya. Dalam artian lain, susah grepe-grepe bos….
9. Posisi Pole (Thighmaster)
Posisi bercinta yang satu ini disebut posisi Pole atau Thighmaster. Kamu pasti bertanya-tanya kenapa posisi yang satu ini disebut demikian. Nah, saya juga sama bingungnya dengan kamu.
Posisi yang satu ini sebenarnya adalah varian lagi dari posisi Reverse Cowgirl. Bedanya, istri duduk di antara salah satu kaki suami yang di tekuk. Untuk menjaga keseimbangan, istri bisa memeluk paha suami atau dengan tangan lainnya bertumpu pada dada sang suami. Apa bagusnya posisi ini?
Posisi Pole ini memberikan stimulasi yang lebih untuk keduanya (katanya sih begitu). Untuk pihak istri, akan mendapatkan stimulasi yang lebih dari sentuan antara klitoris dan paha suami. Sementara untuk pihak suami akan mendapatkan view lengkungan tubuh istri yang lebih indah pada posisi ini, plus view penetrasi yang berbeda. Penasaran? Silahkan dicoba dengan pasangan masing-masing (pssst buat suami-suami, bisa rekam diam-diam dari belakang loh hehe…)
10. Posisi Face Off (The Lap Dance)
Nah, kita mulai masuk ke posisi-posisi buat mereka yang suka dengan “keintiman”. Beberapa posisi yang bakal dibahas ini akan memberikan kamu sensasi intim yang luarbiasa, bisa bikin suami istri makin lengket di atas maupun di bawah ranjang (heh?)
Kita mulai dengan posisi seks Lap Dance atau yang juga biasa disebut dengan Face Off. Posisi ini dilakukan dalam posisi duduk, baik itu di kursi atau di tepi ranjang. Pokoknya dimanapun suami dapat dengan nyaman duduk dan menyentuhkan kakinya ke lantai. Istri kemudian menempatkan diri di pangkuan suami dengan posisi berhadapan. Untuk penetrasi, istri bisa mendorong bobot badannya dengan bertumpu pada lutut. Posisi ini bisa dilakukan untuk main “slow”. Kalau mau sedikit buru-buru, suami bisa membantu dengan membantu mengangkat istri pada bagian bokongnya.
Posisi ini bisa diakukan sambil berpelukan dan berciuman. Menempelnya tubuh kedua pasangan membuat posisi ini sangat intim, jadi sangat cocok buat malam-malam yang romantis untuk suami istri.
11. Posisi Lazy Man (The Squat Thrust)
Posisi hubungan intim Lazy Man adalah salah satu varian dari posisi Face Off. Bedanya, posisi yang satu ini dilakukan dalam posisi suami yang duduk. Sebaiknya dilakukan pada permukaan yang empuk, seperti ranjang atau matras. Letakkan bantal di belakang suami sebagai sandaran. Kemudian istri memposisikan diri dalam keadaan duduk menghadap suami dengan membengkokkan kaki seperti berjongkok. Jadi pada posisi ini, sekali lagi istri yang mengambil kendali dalam penetrasi dengan bertumpu pada kakinya. Tentu saja, suami bisa ikut membantu dengan mengangkat bagian bokong istri.
Posisi Lazy Man digadang-gadang adalah salah satu posisi bercinta terbaik untuk kamu-kamu yang suka keintiman. Hanya saja, ingat ini: posisi seks terbaik sebaiknya disimpan untuk orang yang tepat di malam yang tepat. Jangan dipakai dengan sex doll…
12. Posisi David Copperfield (Trick & Treat)
Kalau ada nama orang yang harus di jadikan posisi bercinta, rasanya David Copperfield adalah nama yang paling tepat. Bayangkan kalau ada posisi Farhat Abbas? Rasanya lebih cocok dijadikan nama posisi buang air besar. Bukannya menghina, tapi cuma berusaha jujur aja.
Ngemeng-ngemeng, memang benar posisi seks yang satu ini disebut posisi David Copperfield atau biasa juga disebut posisi trick & treat. Kenapa diberi nama David Copperfield? Mari kita sama-sama bingung aja, karena saya kebetulan juga kurang tau…
Posisi ini sebenarnya dwi fungsi juga, baik untuk penetrasi maupun oral seks. Pada posisi ini, kamu harus menggunakan bantuan bantal untuk mengangkat bagian pinggul istri untuk membentuk sudut yang pas untuk penetrasi. Konon katanya, posisi ini adalah posisi seks yang paling baik untuk mereka yang suka dengan penetrasi yang dalam. Untuk urusan oral, posisi ini juga memberikan sensasi yang ruuuaar biasa buat sang istri… Silahken dicoba…
13. Posisi Heir of Throne (Lazy Girl)
Posisi ini disebut Heir to The Throne alias Lazy Girl. Kadang saya juga bingung dengan penamaan-penamaan posisi ini. Tapi yang jelas, posisi yang satu ini dikhususkan untuk oral seks, tapi tentunya juga boleh digunakan untuk berpentrasi ria, selama mau diusahakan hehe.
Posisi lazy girl ini melibatkan kursi tanpa sandaran tangan, dan tentu saja melibatkan pasangan… karena tentu saja oral seks tidak dapat kamu lakukan sendirian kecuali mungkin kalau kamu instruktur yoga. Pada posisi ini, tempatkan istri dalam posisi duduk dengan mengangkang. Dalam posisi ini juga, istri bisa melihat jelas pemandangan di bawah sana saat kamu sendang mengoral, yang mana juga adalah rangsangan dan sensasi tersendiri loh. Silahken di coba…
14. Posisi Closed Business
Posisi yang satu ini lebih tepatnya dikhususkan untuk kegiatan mengoral. Secara ditinjau dari posisi, tidak memungkinkan buat kamu melakukan penetrasi, kecuali kalau penis kamu seukuran pentil ban sepeda kumbang. Posisi ini disebut Closed Business.
Posisi ini cocok untuk wanita-wanita yang tidak nyaman dengan oral langsung. Kenapa disebut Closed Business? Karena pada posisi ini, istri merapatkan kedua pahanya hingga hanya ada sedikit celah untuk melakukan oral. Untuk memulai, kamu sebaiknya menempelkan salah satu jari pada bagian puncak gundukan “gunung cinta” tersebut, agar terbuka sedikit celah untuk merangsang klitoris dengan lidah. Kedengarannya memang merepotkan. Tapi percaya deh, menjelaskan ini lewat tulisan masih jauh lebih merepotkan. Jadi silahkan langsung saja dipraktekkan masbrow!
15. Posisi Pretzel (Camel Ride)
Posisi bercinta yang satu ini disebut juga dengan posisi Pretzel alias Camel Ride. Kenapa kira-kira gaya bercinta yang satu ini disebut Camel Ride? Alasan yang sama kenapa posisi ini tidak disebut Donkey Ride? Terlalu berat? Ya sudah, gak sudah dipikirkan…
Bicara soal gaya yang satu ini, sebenarnya lebih mudah dibayangkan ketimbang di praktekkan. Seperti yang terlihat di gambar, istri cuma perlu memiringkan badan kemudian kamu mencoba melakukan penetrasi. Dalam prakteknya, terkadang agak susah bagi (maaf) cowok dengan penis di bawah rata-rata. Yah, sebenarnya bisa sedikit diusahakan, tapi tidak akan menjadi posisi yang menjanjikan penetrasi yang dalam.
Yang penting pada posisi ini, penetrasi dilakukan dari sudut yang berbeda sehingga menimbulkan sensasi yang berbeda pula bagi keduanya. Yang perlu kamu perhatikan baik-baik adalah posisi kaki istri yang berada pada bagian luar. Penempatan kaki ini yang akan memungkinkan kamu melakukan penetrasi yang baik.
16. Posisi G-Whiz (The Anvil)
Posisi bercinta yang satu ini disebut dengan posisi G-Whiz atau The Anvil. Saya kurang tau kenapa posisi ini juga disebut The Anvil. Mungkin karena terinsnpirasi oleh penyanyi Punkrock dari Kanada, Anvil Lavigne (??)
Oke, lupakan soal namanya. Sebenarnya posisi ini bukan posisi yang baru bagi kebanyakan pasangan, kan? Posisi ini adalah salah satu gaya bercinta yang paling nikmat yang dalam bahasa Indonesia lebih dikenal dengan posisi bercinta cangkok. Posisinya mudah saja, dimana kamu menempatkan kedua kaki istri di kedua bahu kamu. Dengan sedikit dorongan kedepan akan membentuk sudut yang sempurna untuk melakukan penetrasi yang super dalam, tidak perduli meskipun ukuran penis kamu 11 – 12 dengan ukuran jari kelingking Ucok Baba.
Tapi tidak semua wanita bisa melenturkan diri untuk membentuk sudut penetrasi sempurna, apalagi kalau (sekali lagi maaf) istri kamu agak kelebihan berat badan. Jika memang begitu, disarankan untuk mengganjal bagian bokong istri dengan bantal untuk membantu terbentuknya sudut penetrasi yang paling enak. Silahkan dicoba.
17. Posisi Doggy Style (Man’s Best Friend)
Posisi klasik yang PASTI kamu lihat di semua video atau film porno. Bagaimanapun mulai dan bagaimanapun akhirnya, posisi seks doggy style kayaknya memang ritual wajib bagi semua bintang porno.
Sebenarnya bagi saya sendiri, doggy style bukanlah sebuah posisi bercinta yang favorit karena saya kurang merasa intim ketika harus bercinta sambil menatapi punggung. Saya tidak tahu bagaimana selera kamu, tapi yang jelas doggy style memang bukan posisi yang paling intim di dunia.
Tapi doggy style sebenarnya adalah posisi yang juga menjanjikan penetrasi yang dalam, itulah kenapa menjadi favorit banyak wanita. Karena kemampuannya untuk memungkinkan penetrasi yang dalam ini, doggy style juga banyak disarankan untuk pasangan yang sedang dalam program kehamilan. Well, seperti kata pepatah, lebih dalam lebih baik… (heh?)
18. Posisi Flatiron (Belly Flop)
Posisi yang satu ini adalah varian dari doggy style juga. Karena namanya juga varian doggy style, tentu saja kamu akan bercinta menatapi punggung istri semalaman. Kalau kamu suka sih tidak masalah. Pastikan saja tidak ada panu di punggung yang bisa bikin ilfil ya…
Gaya bercinta yang disebut dengan Flatiron atau Belly Flop ini melibatkan bantal sebagai alat bantu. Untuk sebagian orang kadang membutuhkan lebih dari satu bantal, tergantung dari seberapa besar perbedaan tinggi kedua pasangan. Bleh, memang sulit dibayangkan tapi kamu akan tau sendiri saat dipraktekkan.
Bantal diposisikan untuk mengganjal bagian pinggul istri agar sedikit menugging. Penetrasi bisa dilakukan dengan melebarkan atau merapatkan kedua paha istri. Tergantung dari kenyamanan kamu berdua aja. Pada posisi ini tentu saja kamu memegang kendali penuh, jadi pastikan untuk mengatur tempo penetrasi sebaik mungkin karena pada posisi ini agaknya sedikit mustahil bagi kamu untuk melakukan rangsangan lain dengan tangan.
19. Posisi Butter (Squat Thruster)
Oke, posisi ini keliatannya memang seperti biang encok buat istri, tapi sebenarnya lebih fun dalam prakteknya ketimbang kelihatannya. Posisi bercinta yang disebut posisi Butter ini mewajibkan istri untuk sedikit lebih lentur dari kebanyakan wanita Indonesia yang lebih suka nonton Korea sambil baring daripada berolahraga. Pasalnya istri ditempatkan pada posisi badan atas tertekuk dan bertumpu pada bahu dan leher, sementara kamu melakukan penetrasi dari atas.
Posisi ini menjanjikan penetrasi yang dalam juga, dan tentunya ada sensasi yang berbeda di balik “penderitaan” posisi yang satu ini. Tapi ingat untuk selalu berhati-hati saat melakukan tekanan dan penetrasi, secara istri kamu bertumpu pada bagian lehernya. Tekanan yang terlalu kuat dari atas bisa menimbulkan stress pada bagian leher istri. Ingat, sebaik-baiknya posisi seks adalah posisi yang tidak menimbulkan korban jiwa…
20. Posisi Penari Balet (Ballet Dancer)
Posisi yang satu ini disebut dengan ballet dancer alias penari ballet. Sebenarnya bukan salah satu posisi seks paling nyaman menurut saya, karena harus dilakukan dalam posisi berdiri seperti saat upacara bendera. Tapi bicara soal posisi yang satu ini, posisi penari balet juga menawarkan keintiman loh.
Posisinya cukup mudah sebenarnya, tapi sangat bergantung pada perbedaan tinggi badan yang pas. Kalau kamu terlalu tinggi, istri harus sedikit mencondongkan badan ke belakang atau kamu harus mengangkatnya sedikit untuk membentuk sudut penetrasi yang sempurna (kecuali kalau kamu punya penis berbentuk U). Sebaliknya, kalau kamu terlalu pendek dibandingkan istri, kamu yang harus sedikit mencondongkan badan ke belakang dan istri harus sedikit menekuk lututnya, yang mana jauh lebih tidak nyaman.
Tapi pada posisi yang ideal, kalian berdua bisa berdiri tegak dan istri hanya perlu mengangkat satu kaki untuk merangkul pinggul kamu. Sementara badan kalian bisa dirapatkan dalam posisi berpelukan. Pada gaya bercinta yang satu ini, istri yang sebaiknya berperan lebih aktif untuk penetrasi dengan memaju mundurkan pinggulnya atau menarik pinggul kamu dengan kakinya.
21. Posisi Stand & Deliver (The Bicycle)
Posisi yang satu ini disebut dengan Stand & Deliver atau Bicycle. Dari segi penetrasi, ini salah satu posisi yang pastinya bisa jadi favorit sang istri. Pada posisi ini, istri berbaring di tepi ranjang dan kamu melakukan penetrasi dalam keadaan berdiri. Hampir seperti gaya G-Whiz, dimana kaki istri bisa kamu tempatkan di bahu kamu atau sekedar kamu tekuk untuk membentuk sudut penetrasi yang paling pas.
Dengan melakukan sodokan dalam keadaan berdiri, tentu saja penetrasi bisa lebih dalam dan intens. Cuman, untuk mendapatkan sudut yang paling pas, ketinggian ranjang juga menjadi faktor penting. Kalau ranjangnya terlalu rendah, kamu harus membengkokkan kaki atau mencondongkan badan dan bertumpu pada tangan, yang mana sama melelahkannya. Kalau ranjangnya terlalu tinggi, kamu malah harus menggunakan pengganjal agar pinggul kamu setidaknya bisa sejajar dengan tepi ranjang. Jadi disarankan untuk tidak melakukan posisi hubungan intim yang satu ini di ranjang anak-anak ataupun di ranjang susun tingkat dua. Ribet bro…
22. Posisi Iron Chef (Kitchen Confidential)
Posisi hubungan intim yang satu ini sebenarnya hampir sama dengan posisi Face Off yang sudah pernah kita bahas. Yang membuat posisi ini memberikan sensasi yang berbeda adalah pemilihan tempatnya yang tidak lazim, terutama buat kebanyakan orang Indonesia yang tidak pernah jauh-jauh dari ranjang kalau bicara soal seks.
Posisi ini disebut dengan Iron Chef. Dimana istri diposisikan di atas counter dapur dan kamu melakukan penetrasi dari depan dalam posisi berdiri. Posisi ini sebenarnya tergolong mudah dan bisa kamu mengerti cukup dengan gambar di atas saja. Posisi ini biasanya digunakan untuk seks kilat, secara memang dapur bukan tempat untuk seks yang berlama-lama. Yang perlu kamu ingat bahwa ketinggian counter sebaiknya hampir sejajar dengan pinggul kamu supaya penetrasi bisa kamu lakukan dalam keadaan berdiri tegak tanpa harus menekuk lutut atau mencondong ke depan. Tapi kalau ketinggian counter dapur kamu tidak cocok, tolong jangan lakukan posisi ini di meja makan…
Sangat disarankan untuk mempraktekkan posisi ini hanya kalau kamu dan istri tinggal berdua di rumah sendiri. Posisi ini sangat tidak disarankan untuk pasangan yang tinggal di asmara atau tinggal bersama mertua. Urusan bisa jadi kacau bos…
23. Posisi Aquaman
Oke, mungkin orang-orang yang punya kolam renang sendiri cuma sekitar satu koma sekian persen dari jumlah populasi keseluruhan Indonesia. Tapi itu tidak menjadi alasan untuk memperkenalkan posisi hubungan intim yang satu ini. Posisi ini disebut dengan posisi Aquaman. Disebut seperti itu tidak berarti kamu berhubungan intim dengan istri sambil nenggak botol Aqua… Tolong lihat gambarnya…
Posisi Aquaman sebenarnya hampir sama dengan posisi penari balet, hanya saja dilakukan di dalam kolam dengan posisi kamu berdiri dan menyandar ke tembok kolam. Sementara istri memposisikan diri merangkul pinggul kamu dengan kedua kakinya. Ini sebenarnya adalah posisi yang bisa kamu lakukan juga di luar air, tapi jika di lakukan di dalam kolam akan membuat posisi ini semakin mudah karena air meringakan berat badan istri.
Selain jauh lebih mudah, ada sensasi yang lain ketika hubungan intim dilakukan di dalam kolam dimana air yang dingin membuat kamu lebih membutuhkan keintiman dalam seks. Posisi ini sangat disarankan untuk bisa dicoba. Tapi tolong jangan dipaksakan untuk dilakukan di kolam umum, ataupun di bak penampungan air rumah kamu. Kalau belum punya kolam sendiri, mungkin bersabar dan bertawakal adalah solusi yang lebih masuk akal.
24. Posisi Wheelbarrow (Hoover Maneuver)
Posisi yang satu ini disebut dengan Wheelbarrow. Sebenarnya posisi ini adalah varian dari doggy style yang standar. Memang posisi ini tidak begitu lazim dilakukan, kecuali dalam keadaan yang sangat terpaksa dimana kasur, matras ataupun sofa tidak dapat ditemukan sama sekali.
Tapi buat kamu para penjelajah sensasi yang sudah muak dengan posisi misionaris ataupun doggy style standar, boleh mempertimbangkan untuk mempraktekkan posisi Wheelbarrow ini sekedar untuk mencari sensasi baru. Biar saya jelaskan bagaimana posisinya.
Pada posisi ini, kamu memposisikan diri dalam keadaan berdiri membelakangi istri. Istri kemudian membungkukkan badan dan bertumpu pada lantai dengan kedua tangannya lalu kemudian merangkul pinggul kamu dengan kedua kakinya. Kamu dan istri bisa sama-sama aktif dalam posisi ini, dimana kamu bisa menarik dan mendorong pinggul istri sementara istri bisa meningkatkan tekanan dengan menarik pinggul kamu dengan kakinya.
Oke, kelihatannya memang sedikit ekstrim dan tidak lazim. Tapi untuk petualangan baru, tidak harus selalu lazim kan?
25. Posisi Seated Wheelbarrow (Wheelbarrow Duduk)
Kalau posisi Wheelbarrow yang tadi kita bicarakan adalah varian dari posisi doggy style, yang satu ini adalah varian dari posisi Wheelbarrow itu sendiri. Posisi hubungan intim yang satu ini disebut dengan posisi Seated Wheelbarrow alias Wheelbarrow nyambi duduk-duduk… atau semacamnya.
Posisi Wheelbarrow yang standar tadi memang melelahkan. Menatap gambarnya setengah jam saja sudah cukup bikin mata capek, apalagi kalau dilakukan. Tapi varian yang satu ini dibuat untuk memudahkan kamu mencapai sensasi yang hampir sama, tapi dengan sedikit kemudahan ketimbang posisi aslinya.
Seperti yang bisa kamu lihat pada gambar, posisi ini dilakukan persis seperti Wheelbarrow, hanya saja dalam posisi duduk di objek yang empuk, misalnya ranjang atau sofa. Istri tetap menumpukan berat badanya di lantai dengan menggunakan kedua tangan, tapi 3/4 badannya berbaring di ranjang/sofa tempat kamu duduk. Jadinya, posisi ini bisa lebih nyaman dan lama kamu lakukan karena tidak terlalu menyulitkan kedua belah pihak. Silahken dicoba.
26. Posisi Naga Berdiri (Standing Dragon)
Penamaan terhadap posisi bercinta memang penting, agar mudah diingat bahkan di saat pikiran kamu sedang melayang karena keenakan. Seperti posisi yang satu ini misalnya, disebut dengan posisi Naga Berdiri alias Standing Dragon. Kenapa disebut dengan posisi Naga Berdiri? Saya tidak melihat ada pihak yang harus mengambil posisi menyerupai naga dan saya juga tidak melihat ada komodo yang terlibat dalam posisi ini. Apalagi kalau bukan sekedar biar posisinya gampang diingat?
Sebenarnya posisi ini adalah varian dari posisi doggy style. Istri diposisikan di tepi ranjang, nungging membelakangi suami layaknya posisi doggy style standar. Hanya saja suami mengambil posisi berdiri, yang mana adalah satu-satunya perbedaan antara posisi naga berdiri dan doggy style.
Apa yang membuat sensasi Naga Berdiri berbeda dengan doggy style? Pertama, naga kedengaran lebih keren daripada doggy tentunya. Kedua, dengan posisi Naga Berdiri kamu bisa melakukan penetrasi yang lebih intens dan lebih dalam. Ini karena kamu bertumpu pada kedua kaki sehingga dorongan bisa dibantu oleh lutut. Sementara penetrasi dalam doggy style sangat bergantung pada keuletan pinggul kamu. Biar tau perbedaan sensasinya, silahkan dicoba aja deh.
27. Posisi Restroom Attendant (Drop Soap)
Untuk menghindari aktivitas seks yang monoton dan gitu-gitu aja, pakar seks banyak menyarankan pasangan untuk berhubungan intim di pagi hari sebelum memulai aktivitas. Seks pagi hari juga banyak manfaatnya loh, yang mana bisa kamu cari sendiri nanti karena kurang nyambung kalau harus saya tulis disini.
Nah, bicara soal seks di pagi hari, banyak yang menyarankan agar seks tidak dilakukan di atas ranjang karena adanya kemungkinan kamu kecapean dan malah lanjut molor lagi. Khususnya buat kamu-kamu pasagan yang sibuk, disarankan untuk mencoba posisi Restroom Attendant ini saat berseks ria di pagi hari.
Posisi Restroom Attendant atau yang juga disebut Drop Soap ini adalah posisi yang memang ditujukan untuk seks di kamar mandi. Ini karena pada aplikasinya, istri berdiri membelakangi suami bertumpu pada counter westafel (atau apapun namanya) kamar mandi. Ya, kalau di kamar mandi kamu tidak ada counter, pakai bak mandi juga boleh lah.
Ada sensasi tersendiri dari posisi ini. Minta istri untuk mentap cermin saat kamu sendang melakukan penetrasi. Ini memungkinkan kontak mata antara kalian yang mana tidak mungkin di dapatkan saat melakukan penetrasi dari belakang di tempat lain.
28. Posisi Sofa Malas (Lazy Couch)
Beberapa cowok yang rada paranoid dan menganggap kamar mandi itu terlalu berbahaya untuk aktivitas seks, dengan kemungkinan terpeleset dan patah penis yang lebih tinggi ketimbang tempat lain. Well, saya juga sebenarnya salah satu dari mereka yang parno dan menganggap seks di kamar mandi itu bukan ide yang brilian. Tapi ini tidak berarti seks di pagi hari jadi sesuatu yang mustahil, karena selain di kamar mandi ada tempat lain dimana kamu bisa melakukan seks pagi.
Sofa adalah salah satu pilihan lainnya. Posisi yang satu ini disebut Lazy Couch alias Sofa Malas. Posisi ini sebenarnya adalah varian dari doggy style, hanya saja posisi nungging istri membentuk sudut yang sedikit berbeda ketimbang posisi doggy style.
Pada gambar di atas kamu bisa lihat istri mengambil posisi menumpukan pinggulnya pada sandaran tangan sofa yang cukup tinggi, sementara suami melakukan penetrasi dari belakang dalam posisi berdiri. Bedanya dengan doggy style, istri tidak mengangkang dalam posisi ini tapi justru merapatkan kedua kakinya sehingga ada sensasi “kejepit” dalam penetrasi.
29. Posisi Quickie Fix (The Bends)
Dalam pernikahan, setiap hari rasanya bagaikan surga dan setiap bulan rasanya bagaikan bulat madu. Well, itu mitos. Karena kebanyakan hari akan diawali dengan suami mandi buru-buru karena bangun telat, istri masak buru-buru karena bangun telat, anak-anak rewel padahal juga sudah telat, dan kombinasi ketiganya jelas sekali bukan surga ataupun bulan madu.
Dalam keadaan buru-buru seperti ini, tidak berarti aktivitas seks tidak bisa diselipkan di antaranya. Posisi Quickie Fix atau yang juga disebut dengan The Bends, adalah posisi hubungan intim yang paling buru-buru dan seadanya dalam sejarah percintaan. Istri membungkuk dimana kedua tangannya sampai menyentuh kedua lututnya, sementara suami melakukan penetrasi dari belakang dalam keadaan berdiri. Tidak ada ranjang, tidak ada meja, tidak kursi ataupun sofa. Kelihatannya kurang nyaman, tapi yang jelas efisien bro…
30. Posisi Pendaki Gunung (The Pushup)
Posisi yang satu ini disebut dengan Posisi Pendaki Gunung atau biasa juga disebut The Pushup. Kenapa diberi nama posisi Pendaki Gunung? Menanyakan ini sebenarnya sama seperti menanyakan “kenapa Farhat Abbas diberi nama Farhat Abbas?” Jawabannya pun sama, sejujurnya saya tidak tau dan tidak begitu perduli untuk cari tau.
Posisi yang tidak nyambung dengan namanya ini memang tidak melibatkan pendaki gunung atau perlengkapan mendaki gunung apapun. Posisi ini sebenarnya hampir sama dengan posisi hubungan intim misionaris, dimana istri berbaring dengan kaki terbuka dan suami melakukan penetrasi dari atas dengan kaki yang diluruskan.
Bedanya, suami menumpukan badannya dengan kedua tangan seperti layaknya sedang melakukan pushup. Kenapa harus begitu? Dengan menumpukan diri pada tangan, ini membentuk sudut penetrasi yang berbeda dengan misionaris standar. Mungkin posisi ini tidak memberikan stimulasi klitoris sebanyak posisi misionaris, tapi posisi the pushups memberikan sensasi penetrasi yang berbeda karena lebih intens dan lebih dalam.
31. Posisi Pillow Driver (Quicker Upper Picker)
Kita lanjut ke posisi yang disebut Pillow Driver. Posisi ini juga disebut dengan Quicker Upper, yang lagi-lagi dengan alasan yang tidak siapapun ketahui kecuali yang menamakannya. Secara sekilas memang hampir sama dengan posisi misionaris yang legendaris karena memang merupakan varian lain dari misionaris sendiri.
Bedanya, pada posisi Pillow Driver ini kamu menggunakan bantal sebagai alat bantu untuk membentuk sudut penetrasi yang baik. Bantal diletakkan pada bagian pinggul bawah istri. Kamu memposisikan diri di atas dengan menumpukan berat badan pada kedua tangan kamu. Dengan bantuan bantal tentunya memungkinkan kamu untuk melakukan penetrasi yang lebih dalam.
Baiknya lagi, kamu dapat melakukan stimulasi dengan tangan ke bagian-bagian sensitif istri, misalnya puting payudara atau klitoris, tentunya kalau kamu kuat bertumpu hanya dengan satu tangan. Kamu bisa memberikan sensasi intim dengan menekuk lengan kamu dan merapatkan badan dengan sang istri. Seperti layaknya posisi misionaris, posisi ini juga sangat fleksibel tapi tentunya dengan penetrasi yang lebih intens dan dalam.
32. Posisi Misionaris
Kali ini kita masuk ke posisi legendaris yang bahkan sudah disebut-sebut sejak tadi sebelum poinnya sendiri. Kenapa posisi bercinta misionaris ini disebut legendaris? Posisi ini konon adalah posisi yang tidak perlu dipelajari dan tertanam di dalam insting bertahan hidup manusia, baik cowok ataupun cewek. Tanpa posisi misionaris ini, manusia tidak akan bisa berkembang biak dan keberadaan manusia di muka bumi akan punah sebelum masuk dunia modern (oke, mungkin ini sedikit lebay).
Tapi posisi misionaris bukan sekedar posisi standar yang membosankan, karena menurut pembuktian survey dan peneliatan, posisi berhubungan intim misionaris adalah salah satu posisi hubungan intim terbaik sepanjang sejarah. Keintiman, penetrasi yang dalam, stimulasi yang konstan untuk klitoris, semua aspek yang membuat aktivitas bercinta itu nikmat bisa ditemukan pada posisi misionaris.
Apakah masih perlu saya jelaskan secara merinci bagaimana cara melakukan posisi misionaris?
33. Posisi Spoon (Sleeper Hold)
Posisi yang satu ini disebut dengan posisi Spoon alias spooning. Posisi ini sebenarnya adalah varian dari doggystyle, hanya saja posisi yang satu ini lebih banyak dipilih oleh mereka pencinta keintiman. Doggystyle tentu saja kurang begitu intim, karena titik pertemuan tubuh kedua insan cuma ada di selangkan dan paha saja. Itu sangat tidak intim.
Bedanya pada posisi spoon, kamu bisa memeluk istri dari belakang dan dengan posisi berbaring yang nyaman. Terkadang kamu tidak bisa juga terlalu merapatkan diri jika perbedaan tinggi badan dengan istri tidak terlalu banyak atau kalau penis kamu (maaf) di bawah rata-rata penis pejantan.
Ada sensasi yang berbeda dengan posisi ini, terutama buat istri. Karena kamu bisa melakukan segala macam rangasangan dari belakang. Kamu bisa menciumi leher dan tengkuk istri dari belakang atau memainkan puting/klitorisnya dengan tangan kamu. Posisi ini adalah favorit saya pribadi hehe…
34. Posisi Gunting (Spork)
Beda sudut, pastinya beda sensasi. Dengan posisi misionaris, penis melakukan penetrasi dari depan. Dengan doggy style, penis melakukan penetrasi dari belakang. Bagaimana kalau penetrasinya menyamping? Nah, gunakan posisi yang disebut dengan Posisi Gunting alias Spork ini.
Seperti pada gambar, istri memposisikan diri berbaring terlentang dengan kedua kaki mengangkang. Ini biasa. Yang tidak biasa adalah posisi kamu yang mengambil posisi vertikal. Kamu bisa menumpukan berat badan pada siku dan menaruh kaki istri di bagian dalam badan kamu. Atau kamu menumpukan berat badan dengan tangan dan menaruh kaki istri di bagian luar badan kamu kalau ingin istri lebih mengangkang.
Yang penting pada posisi ini adalah penempatan kaki kamu sendiri. Pastikan untuk sedikit menekuk lutut kamu supaya memungkinkan untuk melakukan dorongan pinggul saat penetrasi. Agak sulit memang untuk melakukan penetrasi dengan berbaring menyamping, kecuali dengan posisi kedua kaki yang tepat untuk melakukan dorongan. Tapi dengan pengalaman yang cukup, ini tidak bakal menjadi masalah.
35. Posisi Pembungkus Kado (Gift Wrapper)
Ini juga salah satu posisi pilihan para pencinta keintiman. Penetrasinya mungkin sangat bergantung dengan perbedaan tinggi badan pasangan, tapi setidaknya kamu bakal lengket kayak perangko (dalam arti sebenarnya).
Posisi ini disebut dengan Gift Wrapper atau pembungkus kado. Dimana pada gambar kamu bisa lihat sendiri seberapa rapat kedua pasangan. Pada dasarnya, ini seperti spooning tapi dengan kedua kaki istri yang mengangkang dan merangkul pinggang suami layaknya pembungkus nasi goreng telor ceplok.
Ada sedikit masalah pada efisiensi sebenarnya, secara agak sulit bagi cowok untuk melakukan dorongan pinggul pada posisi ini. Istri juga diharuskan agak lebih aktif melakukan dorongan karena akan lebih mudah bergerak dengan mengencangkan/mengendurkan rangkulan kaki pada pinggang suami. Suami sendiri juga dapat membantu dengan menekan pinggul istri selama penetrasi.
Penjelasan soal ini memang sedikit membingungkan karena sebenarnya lebih mudah dilakukan daripada dijabarkan. Jadi silahkan aja dicoba dan biarkan insting seks kamu yang mengambil alih.
36. Posisi Face Spoon
Kalau tadi kita sudah bahas posisi Spoon, kali ini kita bahas juga posisi variannya yang disebut dengan Face Spoon. Dari namanya saja sudah keliatan, bahwa posisi ini adalah spooning yang dilakukan dari depan. Sederhana.
Satu kesamaan kedua posisi ini adalah rapatnya kaki istri. Tapi, penetrasi dengan kaki istri yang rapat lebih mudah dilakukan dari belakang ketimbang dari depan. Jadinya, posisi face spoon memang lebih susah daripada posisi spoon standar.
Yang perlu diingat, dalam posisi ini suami harus menempatkan diri sedikit lebih ke bawah. Setidaknya, pinggul suami berada di bawah pinggul istri agar mudah melakukan penetrasi. Kalau kamu jauh lebih tinggi daripada istri, ini masih memungkinkan kamu berciuman sambil ber-face spoon ria. Tapi kalau kamu sama tinggi atau lebih pendek dari istri, setidaknya kamu masih bisa “netek” sambil spooning. Ini jelas win to win solution kan? Hehe..
37. Posisi X (The X Position)
Yang satu ini disebut dengan the X position. Dari namanya saja sudah jelas, kamu akan berhubungan intim dengan posisi yang menyerupai huruf X.
Dari gambar kamu bisa lihat seberapa mudah posisi ini. Tapi jangan tertipu, posisi ini susahnya minta ampun! (saya berani bilang karena sudah pernah coba). Titik sulitnya adalah menempatkan diri untuk melakukan penetrasi dengan paha di selangkangan istri. Pada posisi ini, kedua pihak harus ngangkang dan percayalah, cowok ngangkang itu memalukan. Tapi mau tidak mau, dalam posisi X ini kita juga harus ngangkang.
Walaupun susah, satu hal yang bisa saya janjikan: sensasinya sepadan dengan kesulitannya. Posisi ini memang dimulai dengan rempong, tapi bisa jadi akhir yang paling berisik. Silahkan deh kamu coba.
38. Posisi Malaikat Salju (Snow Angel)
Mungkin karena saya belum pernah main salju seumur hidup, makanya saya bingung kenapa posisi ini disebut Snow Angel alias Malaikat Salju. Jujur saja ini bukan salah satu posisi yang ingin saya coba dalam waktu dekat, secara saya seorang pencinta keintiman. Tapi kalau keintiman dan penetrasi dalam juga sudah sangat membosankan dalam aktivitas seks kamu, posisi aneh ini boleh aja kamu coba.
Pada gambar bisa kamu lihat, pasangan saling menindih dengan posisi terbalik. Suami melakukan penetrasi dari arah bawah dengan posisi tengkurap. Keintiman tentu saja tidak bakal dapat, karena jangankan ciuman ataupun rabaan, kontak mata saja pun tidak dapat.
Saya juga tidak bisa membayangkan bagaimana cara memposisikan penis untuk berpenetrasi dari arah bawah dalam posisi tengkurap. Saya tidak yakin bagaimana bentuk penis kamu, tapi penis saya tidak berdiri ke bawah. Kalau ada yang sudah pernah coba posisi ini, silahkan lemparkan pengalaman kamu ke kolom komen di bawah.
39. Posisi Fusion (Getting Leg Up)
Posisi Leg Fusion atau juga yang disebut dengan Getting Leg Up adalah salah satu posisi dengan pentrasi dalam. Baiknya lagi, kedua belah pihak bisa berperan dalam setiap dorongan penetrasi yang membuat posisi ini bisa jadi sangat intens. Buat cowok yang ejakulasi dini hati-hati aja, kamu bisa aja muncrat dalam sekejap mata.
Pada posisi ini, istri seperti duduk di selangkangan suami dengan mengangkat kedua kakinya ke pundak suami. Keduanya menumpukan berat badan dengan tangan dan dengan ini pula melakukan dorongan penetrasi. Secara realistis, posisi ini memang agak susah kalau kedua pihak sama-sama punya masalah berat badan. Karena tentunya posisi ini tidak bisa dilakukan kalau perut bengkak menghalangi penetrasi.
Satu hal yang saya suka dari posisi ini. Posisi Leg Fusion membutuhkan keaktivan istri dalam berpenetrasi. Melihat peluh istri kamu mengucur diantara kedua payudara bulatnya akan memberikan sensasi tersendiri yang bakal bikin kamu makin beringas!
40. Posisi Laba-Laba (The Spider)
Posisi ini adalah varian dari posisi Leg Fusion, tapi bukan salah satu posisi yang sudah pernah saya coba. Alasannya sederhana: karena saya benci laba-laba dan semua yang terkait dengannya. Kenapa posisi ini tidak dinamakan posisi “Bayi Kucing Imut” aja sih?
Ya, posisi ini disebut posisi Spider untuk alasan yang jelas bisa kamu lihat di gambar. Posisi keduanya hampir sama dengan posisi di Leg Fusion, dimana keduanya harus menumpukan berat badan dengan tangan. Bedanya, sang istri harus membantu memberikan sudut penetrasi yang sempurna dengan menumpukan berat badan pada siku. Pada posisi ini, keduanya juga harus aktif melakukan dorongan atau bisa sambil bergantian. Tapi yang jelas, persilangan kaki keduanya membuat posisi kaki mereka terlihat seperti laba-laba yang menjijikkan. Jadi maaf, saya tidak bisa menjelaskan lebih lanjut. Cukup saya akhiri dengan: silahkan dicoba mas bro…
41. Posisi Hovering Butterfly
Oke, sekarang kita masuk ke pembahasan posisi oral seks. Kebanyakan pasangan terlalu bergantung dengan posisi oral seks standar, dimana pihak yang dioral berbaring dan pihak yang mengoral membungkuk melaksanakan amanah yang diembankan (hehe). Ini tidak masalah tentunya, tapi kalau tetap juga bakal sampai di titik jenuh kalau sudah keseringan.
Salah satu posisi oral yang bisa dijadikan kado malam spesial buat istri adalah posisi Hovering Butterfly. Disini kamu sebagai pengoral berbaring terlentang di atas ranjang. Kemudian istri mengambil posisi seperti pada posisi Cowgirl, cuma duduknya di wajah kamu sambil berpegangan ke kepala ranjang sebagai penopang berat badan.
Di posisi ini, kamu sebagai pengoral tidak perlu terlalu aktif karena istri bisa memposisikan pinggulnya untuk mempertemukan lidah kamu dengan bagian yang ia rasa paling tepat. Posisi ini diklaim dapat membuat cewek menjerit histeris hehe. Silahken dicoba.
42. Posisi Enam Sembilan (69)
Tidak banyak yang membahas posisi untuk beroral seks, tapi posisi yang satu ini tetap saja legendaris. Posisi 69 adalah posisi oral yang tentunya menjadi fantasi liar semua cowok, termasuk kamu (sudahlaaah tidak usah mengelak).
Tapi cewek justru sedikit risih dengan posisi ini, apalagi mereka yang pemalu. Karena pada posisi ini, kamu berhadapan langsung dengan “pintu belakang” yang mana bagi kebanyakan cewek adalah area yang memalukan, bahkan bagi istri kamu.
Saya tidak perlu jelaskan bagaimana tepatnya posisi 69 ini (kalau belum tau, bisa lihat sendiri gambarnya). Yang lebih penting untuk kalian tau adalah bagaimana membujuk sang istri untuk melakukan 69. Bujukan verbal mungkin agak susah. Tapi coba deh oral dulu sang istri dengan posisi standar. Saat istri sudah mulai sedikit terangsang, putar badan kamu pelan-pelan dan arahkan bagian selangkangan kamu ke kepalanya sebagai tanda kamu juga ingin dioral. Dalam posisi yang sudah terbalik ini, kamu pelan-pelan bisa mengangkat badan istri ke atas dan tadaaaaa, terjadilah 69! Silahkan dicoba dengan keuletan dan kesabaran.
43. Posisi Face Sitter (Hovering Dragon)
Posisi oral yang satu ini disebut dengan Face Sitter. Sebenarnya posisi ini hampir sama dengan posisi oral Hovering Butterfly tadi. Bedanya, kali ini kamu adalah “pelanggan” hehe.
Cara kerja posisinya hampir sama, dimana istri yang berbaring terlentang dan kamu yang berlutut di bagian dadanya. Untuk memudahkan, ganjal kepala istri dengan beberapa bantal hingga mencapai sudut yang sempurna untuk melakukan orang. Karena dalam posisi berbaring mungkin agak sulit buat memaju mundurkan kepala, ada baiknya kamu yang melakukan dorongan pinggul dengan pelan dan hati-hati.
Ada baiknya kamu service dulu sang istri dengan posisi Hovering Butterfly sebelum minta diservice dengan posisi Face Sitter ini. Saya bisa menjamin, posisi ini bakal memberikan sensasi oral yang jauh berbeda dari posisi oral biasa. Silahkan dicoba kalau tidak percaya.
44. Posisi Elevator (Bees Knees)
Posisi oral sambil baring itu sudah biasa. Pernah coba dalam posisi berdiri? Posisi yang disebut dengan posisi Elevator atau Bees Knees ini memberikan kamu sensasi yang berbeda, terutama karena kontraksi otot di sekitar paha saat sang istri sedang “berjihad” di bawah sana.
Posisinya simple saja. Kamu berdiri dengan kaki sedikit melebar agar tidak kehilangan keseimbangan. Istri bisa berjongkok atau duduk dengan menekuk kaki ke belakang tepat di hadapan kamu. Biar selangkangan kamu sejajar dengan kepala istri, atur kembali kelebaran kaki kamu.
Baiknya lagi, tangan kamu masih bebas bereksplorasi dalam posisi ini. Setidaknya kamu juga bisa membuat istri nyaman walaupun dalam keadaan terbang tinggi ke awan.
45. Posisi Swizz Ball Blitz (Romper Room)
Posisi ini disebut dengan Swizz Ball Blitz. Posisi ini membutuhkan alat bantu berupa bola karet besar yang sebenarnya diperuntukkan untuk olahraga. Bola ini biasa ditemukan di gym-gym atau tempat aerobik. Namanya saya lupa dan kebetulan lagi malas banget buat browsing.
Posisi ini sebenarnya belum juga pernah saya coba. Tapi menurut survey, ini juga adalah salah satu posisi hubungan intim yang difavoritkan karena sangat menghemat stamina katanya. Tentu saja, penetrasi yang kamu lakukan sangat terbantu dengan daya pantul bola ini.
Sebenarnya posisi ini bisa divariasikan menjadi banyak gaya lain, selama kamu bisa menyeimbangkan berat badan di atasnya. Tapi posisi standarnya seperti yang bisa kamu lihat di atas, dimana istri memposisikan diri duduk membelakangi kamu dengan kaki dilebarkan. Kaki istri tidak harus memijak ke lantai dan tugas kamu adalah menjaga keseimbangan kalian selama prosesnya. Kalau alat bantunya kamu punya di rumah, kenapa tidak dicoba?
Sumber: CaraRahasia, Drawing by Byron Gray
Bagikan
45 Posisi Seks Yang Wajib Kita Pelajari
4/
5
Oleh
Blooger Kepo
